Astro Sabina Finance Memahami Pengertian Valuasi serta Faktor-faktor yang Mempengaruhi-Nya

Memahami Pengertian Valuasi serta Faktor-faktor yang Mempengaruhi-Nya

Valuasi Adalah

Setiap perusahaan tidak akan lepas dari istilah valuasi. Valuasi adalah upaya yang dilakukan untuk mengukur nilai dari perusahaan. Adanya status startup decacorn dan unicorn muncul setelah nilai valuasi ditentukan.

Apa itu Valuasi?

Pengertian dari Valuasi adalah sebuah ubaya yang dilakukan untuj mengukur nilai suatu perusahaan dengan melihat bagaimana pengelolahan keuangan dan kinerjaekonominya. Valuasi dilakukan secara periodik karena kondisi ekonomi suatu perusahaan pasti berbeda pada setiap periodenya.

Umumnya tahapan setelah menghitung nilai valuasi ialah mengumumkannya ke publik. Hasil perhitungan valuasi ialah sejumlah angka keuangan.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Valuasi

Untuk memperoleh penilaian tertentu, ada faktor-faktor yang mempengaruhi nilainya. Faktor-faktor yang mempengaruhi valuasi ialah sebagai berikut:

  1. Penggunaan Dana

Pendanaan investor terhadap perusahaan bisa mempengaruhi valuasinya. Jika dana yang disediakan investor digunakan untuk meningkatkan keuntungan, maka valuasi perusahaan juga akan meningkat.

  1. Kepemilikan Aset

Semakin banyak aset yang dimiliki perusahaan, maka semakin tinggi valuasinya. Tetapi, kuantitas aset yang dimiliki perusahaan juga harus diimbangi dengan pemanfaatan yang baik karena akan membantu dalam pengembangan usaha.

  1. Stabilitas Penjualan Bisnis

Kestabilan penjualan bisnis tentu berdampak banyak pada perusahaan, termasuk valuasinya.  Pengaruh valuasi terhadap penjualan dalan suatu bisnis ialah ketika penjualan meningkat maka secara otomatis valusinya juga ikut meningkat, begitu juga jika sebaliknya.

  1. Kesuksesan Model Bisnis yang Unik

Model bisnis yang unik dapat membuat perusahaan bertahan lebih lama di tengah persaingan. Umumnya, perusahaan yang sudah bertahan selama bertahun-tahun akan mengalami peningkatan valuasi.

  1. Persaingan Industri

Valuasi suatu perusahaan bisa dipengaruhi oleh persaingan industri. Jika suatu perusahaan lebih menjanjikan dibandingkan pesaing dalam bidang usaha yang sama, hal ini dapat meningkatkan nilainya dari perusahaan lain.

  1. Manajemen Mutu

Kualitas manajemen dalam suatu perusahaan dapat mempengaruhi perusahaan tersebut. Jika manajemen bisnis, SDM, dan struktur organisasi dilakukan dengan baik, maka kinerja perusahaan dapat meningkat. Begitu juga dengan valuasi perusahaan.

Tujuan valuasi

Ada beberapa tujuan penilaian perusahaan bagi berbagai pihak. Valuasi tidak hanya mempengaruhi perusahaan itu sendiri tetapi juga mitra, dan investor juga berpengaruh. Berikut ialah bebrapa tujuan valuasi perusahaan:

  1. Membantu Pengambilan Keputusan

Tujuan valuasi ialah untuk memberikan gambaran tentang bisnis yang dijalankannya. Namun nilai valuasi ini nantinya dapat membantu suatu perusahaan untuk mengambil keputusan tentang langkah-langkah yang akan di ambil untuk memajukan usahanya. Nilai valuasi yang rendah membantu perusahaan memutuskan strategi untuk meningkatkan kinerja perusahaannya.

Sedangkan nilai valuasi yang tinggi dapat memotivasi perusahaan untuk berinovasi lebih baik guna mempertahankan kinerjanya.

  1. Sebagai Penilaian Internal

Tujuan dari valuasi nilai adalah supaya perusahaan dapat melakukan penilaian internal. Penilaian ini dapat dilakukan dengan evaluasi untuk mengetahui bagaimana usaha tersebut berjalan.

  1. Mendatangkan Investasi

Nilai valuasi yang menjanjikan berpotensi menarik investor untuk berinvestasi di perusahaan tersebut. Investasi ini akan sangat membantu perkembangan bisnis perusahaan.

  1. Untuk Tujuan Waralaba

Valuasi sangat penting bagi perusahaan yang ingin memperluas bisnis waralaba. Penilaian ini akan membantu meningkatkan potensi kerjasama dari pihak-pihak yang ingin menjalankan franchise.

  1. Merampingkan akuisisi bisnis

Valuasi dapat memberikan gambaran objektif bagi perusahaan besar terhadap perusahaan yang akan diakuisisinya. Oleh sebba itu, nilai valuasi ini akan berguna untuk mempercepat proses akuisisi.

Pendekatan Valuasi

  1. Pendekatan Aset

Pendekatam sebuah aset pada awalnya di dasarkan pada metode perhitungan yang berbasis nilai buku atau dasar likuidasi sejumlah aset yang dimiliki oleh suatu perusahaan. Pendekatan ini cocok untuk perusahaan skala besar.

  1. Pendekatan Nilai Pasar

Valuasi suatu perusahaan yang akan dijual dapat diperkirakan dengan nilai pasar perusahaan lain. Oleh sebab itu, metode dalam pendekatan ini kurang valid karena bisa jadi terlalu tinggi atau terlalu rendah dalam mengestimasinya.

  1. Pendekatan Nilai Pendapatan

Pendekatan nilai laba menggunakan laporan laba masa lalu dengan estimasi laba masa depan. Umumnya pendekatan ini digunakan saat berkolaborasi atau menggabungkan.

Jika Anda tertarik untuk mencoba investasi P2P Lending, Anda dapat mencoba di  Akseleran. Di Akseleran, Anda bisa mendanai UKM di Indonesia yang membutuhkan modal pinjaman, dan pendanaan Anda akan mendapatkan bunga hingga 10,5% per tahun. Akseleran juga mempunyai izin resmi di OJK sehingga proses transaksi yang Anda lakukan lebih aman dan terjamin.

 

 

Related Post